Setatama, Kencaka, Upakeca, Gandawana dan Rajamala adalah para pembantu setia Begawan Parasara yang hidup di Gajahoya. Ketika Parasara dan Abiyasa diboyong ke Hastinapura, agar Durgandini, istri Parasara, bisa menyusui Bisma, adalah Setatama yang kemudian ikut dan mengabdi di Hastinapura, dan di kemudian hari menjadi tangan kanan Bisma. Sementara Kencaka, Upakeca, Gandawana dan Rajamala, setelah mereka ditinggal Parasara dan Abiyasa, mereka mengembara ke wilayah pedesaaan di utara negeri Wirata. Sebuah rencana harus disusun demi melindungi Pandawa ketika menjalani pembuangan. Rencana Bisma yang menugaskan Setatama dan melibatkan keempat sahabat lamanya, Kencaka, Upakeca, Gandawana dan Rajamala. Demi rencana itu mereka harus berkorban untuk diburu dan dianggap sebagai pemberontak di Wirata. Mereka semua mati demi tugas itu. Dan tragisnya, beberapa diantara mereka justru mati ditangan Bima, yang ketika itu menyamar sebagai Jagal Bilawa. Bima, yang tak pernah tahu bahwa yang mereka lakukan justru demi melindungi penyamarannya.
Kamis, 08 Agustus 2013
Setatama
Setatama, Kencaka, Upakeca, Gandawana dan Rajamala adalah para pembantu setia Begawan Parasara yang hidup di Gajahoya. Ketika Parasara dan Abiyasa diboyong ke Hastinapura, agar Durgandini, istri Parasara, bisa menyusui Bisma, adalah Setatama yang kemudian ikut dan mengabdi di Hastinapura, dan di kemudian hari menjadi tangan kanan Bisma. Sementara Kencaka, Upakeca, Gandawana dan Rajamala, setelah mereka ditinggal Parasara dan Abiyasa, mereka mengembara ke wilayah pedesaaan di utara negeri Wirata. Sebuah rencana harus disusun demi melindungi Pandawa ketika menjalani pembuangan. Rencana Bisma yang menugaskan Setatama dan melibatkan keempat sahabat lamanya, Kencaka, Upakeca, Gandawana dan Rajamala. Demi rencana itu mereka harus berkorban untuk diburu dan dianggap sebagai pemberontak di Wirata. Mereka semua mati demi tugas itu. Dan tragisnya, beberapa diantara mereka justru mati ditangan Bima, yang ketika itu menyamar sebagai Jagal Bilawa. Bima, yang tak pernah tahu bahwa yang mereka lakukan justru demi melindungi penyamarannya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar